Ga kerasa udah di pertengahan bulan aja 😆 . Berhubung masih musim hujan, di pulau jakarta sana banyak yang tergenang air bahkan banjir. Nah parahnya banyak orang yang justru mencoba “ketangguhan” motornya di area banjir padahal banyak risiko yang dapat terjadi seperti jatuh, mesin mati, bahkan waterhammer.

Oke langsung aja,
1. Tips pertama, pikir! Pikir setinggi apa air yang akan diterjang (usahakan max dibawah mangkuk karbu! disini motor mesin tegak punya keuntungan lebih dibanding mesin tiduran). Dan apabila hafal kondisi jalan yang akan dilewati, just go ahead.
2. Bila sudah yakin, masuk perlahan ke genangan tapi pertahankan rpm agar tetap tinggi. Usahakan jangan sampai berhenti di tengah jalan.
3. Selalu gunakan gigi rendah agar selalu mendapatkan rpm tinggi. Rpm tinggi berfungsi mengusir air yang masuk ke dalam knalpot.
4. Bila telah tuntas menyelesaikan misi, usahakan mengganti oli secepatnya. Untuk antisipasi aja daripada merembet kena jeroan lak mumet ndase 😆
5. Bila masih tetep nekat silahkan ulangi langkah 1-4 sambil dipikir macam2 angsuran yang diambil

Ga ada sejarahnya motor anti banjir. Kalaupun ada yang bisa sering melewati banjir, siap2 nanem pohon duit aja 🙄

Posted from WordPress for Andromax ULE