1st sight Vario Techno 125 PGM-FI di jogja, kerennn….

Berbekal informasi dari akun twitter AHM @welovehonda, rombongan touring vario 125 yang diikuti berbagai media dan komunitas motor honda  dalam menempuh jarak 1400 km (jakarta-bali) bakal singgah ke jogja pukul 16.30. Langsung deh capcus ke dealer honda tunas jaya jalan magelang, walaupun hujan mengguyur kota Yogyakarta tercinta.

Baca lebih lanjut

Woalah, fuel consumption test ECE R 83-04 dilalahe based on EURO 2 to

Banyak pabrikan mengklaim konsumsi bahan bakar dengan berbagai metode, mulai dari muterin sirkuit, full to full (penggunaan harian), maupun yang lebih canggih ECE R 83-04. Pada dasarnya metode terakhir yang paling kerap digunakan berbagai pabrikan dengan alasan lebih berguna bagi pabrikan karena selain dapat mengetahui  konsumsi bahan bakar, juga dapat menampilkan berbagai informasi gas buang yang dihasilkan. Selain itu juga menghemat waktu serta biaya, IMHO.

Setelah googling, dilalahe metode tersebut merupakan metode standarisasi yang menganut EURO 2 (salah satu standar emisi yang dikeluarkan oleh Komisi Eropa pada tahun 1996 yang menjadi standar di berbagai belahan dunia). Kenapa bukan EURO 3,4,5,ataupun 5+ yang digunakan? Jan jane prosedurnya mirip, hanya saja ambang batas yang diperbolehkan diperketat. Di indonesia sendiri ada juga batasan emisi yang distandarkan, yaitu melalui Permen LH No. 04 / 2009 Tentang Ambang Batas Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru. Idealnya prosedur tetap mengacu pada EURO 2, akan tetapi batasan yang digunakan haruslah sesuai dengan peraturan pemerintah diatas.

Baca lebih lanjut

Dibalik iklan fenomenal mio J

Ho, ho, ho
It’s magic, you know
Never believe it’s not so…

TVC Mio J

Baca lebih lanjut

Prikitiew… perangkat Combi Brake System (CBS) ada yang jual loh

Ada yang pernah naik vario techno CBS, PCX, atau CBR 250 R CABS? pasti tau dong satu fitur yang diunggulin dari ketiga motor tersebut. Yapp, Combi brake System (CBS) yang dapat mengatur proporsi pengereman “ideal”. Ideal disini maksudnya antara rem depan dan belakang proporsinya ialah 30 : 70. Yang jelas, dengan proporsi rem sedemikian rupa, selain tujuannya agar ga jomplang ke depan (bayangin kalo ngerem tiba tiba, cuma pake rem depan pas lagi ngebut-ngebutnya :mrgreen:), atau malah selip gara2 terlalu ngandalin rem belakang, tapi tetep bisa memperlambat laju motor secara aman dan epektip hanya dengan satu handle rem saja (belakang) 😀

Skema CBS di motor matic honda 

Baca lebih lanjut

Waspada, pembacokan kini marak di Yogyakarta

Hampir 1 bulan ini kota Yogya mencekam saat malam hari, hal ini disebabkan oleh maraknya kasus pembacokan oleh 2 orang pria misterius. Tidak hanya pembacokan, para pelaku juga merenggut harta benda yang ada di korban, termasuk motor ! Hingga saat ini telah banyak korban berjatuhan, dan hal ini yang membuat sebagian warga Yogyakarta paranoid untuk keluar malam

Baca lebih lanjut